News IKBIM – PERMADANI DIKSI Nasional melakukan sosialisasi terkait Pencairan Biaya hidup atau Living Cost Mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah untuk semester ganjil tahun 2021/2022 pada selasa, 7 september 2021 via Youtube Live Streaming.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Muni Ika selaku Sub. Koordinator KIP Kuliah Kemdikbudristek menjelaskan tentang jumlah keseluruhan Mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah se-Indonesia mulai dari tahun 2010 sampai sekarang yang masih tahap penyelesaian registrasi. Selain itu, Dr. Muni juga menyampaikan mekanisme pencairan Bidikmisi dan KIP Kuliah dari PUSLAPDIK ke Mahasiswa penerima.
Dr. Muni menyebutkan sejak tahun 2010 sampai sekarang , jumlah keseluruhan mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah ada 1.052.445 orang termasuk yang angkatan 2021. “ trend jumlah mahasiswa penerima Bidikmisi dan KIP Kuliah sampai tahun 2021 ini itu sudah ada 1.052.445 mahasiswa yang dimana dari tahun 2010 itu adalah hanya 18.000, sekarang di tahun 2021 itu ada 200.000 yang sama dengan tahun kemarin tahun 2020” jelas
Selain itu, Dr. Muni juga menyampaikan bahwa, Penyaluran dana Bidikmisi dan KIP Kuliah dari PUSLAPDIK dilakukan dengan menerbitkan SK berdasarkan usulan Perguruan tinggi. Jadi semakin cepat Perguruan Tinggi mengusulkan, maka pencairan juga akan semakin cepat. Yang akan diusulkan oleh Perguruan Tinggi adalah mahasiswa yang aktif dengan cara mahasiswa melalukan registrasi di setiap semester.
Dr. Muni juga meyakinkan kepada Mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah yang sempat bergabung pada acara tersebut bahwa pihak Kemdikbudristek betul-betul ingin mewujudkan akuntabilitas pelaksanaan program Bidikmisi dan KIP Kuliah. Selain itu, seluruh wadah atau forum Mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah diaharapkan untuk melakukan Controlling terkait program ini.